Lembaga Kursus dan Pelatihan Didorong Bisa Beradaptasi dengan Teknologi Digital

05 Juni 2021

Jakarta, suaramerdeka-pantura.com - Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto, mengatakan LKP perlu beradaptasi dengan teknologi sehingga tidak ketinggalan zaman, karena industri yang akan dimasuki lulusan LKP terus melaju bersama perkembangan teknologi.

 

"Maka, untuk bisa menghasilkan lulusan yang cerdas digital, lembaga tempat dia belajar harus melek digital dahulu. Sangat penting transformasi digital mulai didorong pada LKP sehingga diharapkan akan lahir inovasi-inovasi dari LKP agar semakin link and match dengan dunia kerja," ujar Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto dalam sambutannya yang dilakukan secara virtual dalam acara seminar nasional bertajuk Transformasi Digital, pada Sabtu (5/6/2021), sebagaimana dikutip suaramerdeka-pantura.com melalui laman resmi Kemedikbudristek.

 

"Pemanfaatan teknologi juga mendukung semangat merdeka belajar bagi anak-anak kita untuk semakin leluasa memakai teknologi dalam pembelajaran,” sambungnya.

 

Wikan berharap, setelah mengikuti seminar digital ini, pemahaman dan wawasan peserta tentang teknis, prosedur, dan mekanisme branding produk-produk LKP melalui platform digital yang efektif dan strategis dapat meningkat.

 

Ia juga menyebut agar kegiatan semacam ini dapat menginspirasi dan memotivasi peserta seminar untuk mengimplementasikan informasi dan wawasan yang diperoleh untuk meningkatkan mutu layanan dan pencitraan LKP.

 

“LKP hendaknya menjadi satuan pendidikan yang inovatif, adaptif, dan berorientasi pada pengembangan keterampilan kerja untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi untuk bekerja pada dunia usaha dan dunia industri,” terangnya.

 

Direktur Kursus dan Pelatihan, Wartanto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan transformasi digital dalam program-program yang ada demi merangkul perubahan zaman yang sangat erat dengan teknologi.

 

Ia menyebut, dua program unggulan Direktorat Kursus dan Pelatihan, yaitu Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) dan Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW), saat ini telah menggunakan aplikasi yang membuat mekanisme program dan pengawasannya jauh lebih efisien dan transparan.

 

“Ini adalah contoh awal bagaimana kami juga beradaptasi dengan teknologi dan memanfaatkannya demi meningkatkan kualitas layanan kami kepada masyarakat karena sekarang ini dimulai dari ujung barat hingga ujung timur lembaga kursus harus memanfaatkan teknologi informasi untuk mengembangkan program-programnya,” ujar Wartanto.

 

Artikel ini dimuat di: https://pantura.suaramerdeka.com/pendidikan/pr-06172221/lembaga-kursus-dan-pelatihan-didorong-bisa-beradaptasi-dengan-teknologi-digital?page=2