ALUNAN MUSIK ALUMNI KURSUS SEMARAKKAN APRESIASI DAN MALAM PENGHARGAAN PENDIDIKAN VOKASI NONFORMAL BERPRESTASI 2023

26 Desember 2023

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memfasilitasi pengembangan sumber daya manusia (SDM) melalui pendidikan vokasi nonformal, khususnya melalui lembaga kursus dan pelatihan (LKP). Salah satu bidang keterampilan yang menghadirkan generasi emas ialah kursus musik. 


Dalam kegiatan Apresiasi dan Malam Penghargaan Pendidikan Vokasi Nonformal Berprestasi 2023, lantunan musik dari LKP Simphony Music School sukses menyemarakan kegiatan tersebut pada Jumat (22-12-2023) di Plaza Insani Berprestasi, Gedung A, Kemendikbudristek. Kegiatan tersebut merupakan bentuk penghargaan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Direktorat Kursus dan Pelatihan untuk LKP yang berprestasi.


Salah satu penampilan yang berhasil menyihir penonton adalah penampilan musikal dari Alma Nesya Maheltra sebagai pemain biola dan Rhaveena Ainursyifa atau biasa disapa Veena sebagai pianis. Kolaborasi alumni LKP tersebut pun mendapat sanjungan dari Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati dalam sambutan penutupan acara tersebut.


“Kualitas SDM dari LKP pun tak bisa dipandang sebelah mata. Saya benar-benar menikmati penampilan dari berbagai alumni LKP, khususnya yang bermain musik,” tutur Dirjen Kiki.


Sebagai pemain biola, Alma sudah mengikuti kursus di LKP Simphony sejak di bangku SD. Ia pun terus meningkatkan keahliannya bermain biola dengan mengikuti kursus tambahan di tahun 2023.


“Saya menyenangi biola sejak kecil dan saya ingin terus mengasah keterampilan saya di bidang yang saya minati. Kursus membawa saya untuk menjadi ahli,” ungkap gadis 18 tahun yang sudah menjuarai beberapa perlombaan tingkat nasional.


Dari meningkatnya kompetisi dari kursus musik itulah, Alma sudah mendapatkan pekerjaan dan menghasilkan pendapatan, mulai dari Rp500 ribu - Rp 2 juta dalam satu kali tampil. 


Sama halnya dengan Alma, Veena sebagai alumni LKP Simphony pun menyatakan bahwa kursus musik adalah langkah terbaiknya untuk meningkatkan kualitas diri. Kesenangannya bermain piano semakin meningkat dengan pembelajaran menyenangkan ketika di LKP.


“Saya sangat tertarik dalam mempelajari lagu-lagu klasik dan pop di piano. Sebetulnya saya juga mempelajari alat musik lain di LKP Simphony yaitu biola dan gitar elektrik. Dari kursus piano lah saya juga bisa mandiri dan mendapatkan pendapatan dari berbagai acara,” cerita Veena.


Kedua alumni LKP tersebut pun berkolaborasi di Apresiasi dan Malam Penghargaan Pendidikan Vokasi Nonformal Berprestasi 2023 dengan menampilkan instrumen hasil karya mereka sendiri.



“Latihannya dua minggu dengan dibantu Pak Kepler sebagai pelatih dari LKP Simphony. Saya pun berkolaborasi dengan Kak Veena sebagai pengiring atau pianis,” ungkap Alma.


Bagi kedua alumni tersebut, kursus musik tidak hanya seni yang membebaskan diri mereka berekspresi. Akan tetapi, juga mengungkapkan kepada masyarakat bahwa dengan kompetensi di bidang musik, mereka bisa meningkatkan kualitas hidup dan memberikan peluang yang sangat bagus.


Veena mengungkapkan, “Kesempatan saya mengiringi Alma di acara Malam Penghargaan LKP ini merupakan pengalaman yang berharga, apalagi tampil di Kemendikbudristek.”


Kepler Sianturi selaku pemimpin LKP Simphony Music School, meyampaikan bahwa LKP yang didirikannya telah menghadirkan ratusan lulusan dan ahli dalam bermain musik. Untuk kegiatan Malam Penghargaan LKP, Kepler percaya dengan kualitas alumninya dalam menghibur kegiatan tersebut.


Kepler menjelaskan, "Konsep pertunjukan untuk Malam Penghargaan LKP ialah dengan tema nusantara dan harmoni vokasi serta celebration. Lagu-lagu yang ditampilkan adalah ciptaan karya siswa dan lulusan LKP Simphony Music School yang menceritakan tentang bangga menjadi anak Indonesia, kemudian menceritakan tentang harmoni vokasi." Artikel ini dikutip dari: https://vokasi.kemdikbud.go.id/read/b/alunan-musik-alumni-kursus-semarakkan-apresiasi-dan-malam-penghargaan-pendidikan-vokasi-nonformal-berprestasi-2023