TAK PERLU TAKUT, SEMUA BISA MEMBATIK DENGAN 3 TIP ALA LKP ARIMBI

28 November 2023

Di antara ragam jenis batik yang berkembang saat ini di Indonesia, batik tulis menjadi salah satu jenis batik yang populer di masyarakat. Sebagai jenis batik tradisional, harga batik tulis pun relatif lebih mahal dibanding jenis batik lain, seperti cap ataupun printing


Dibutuhkan ketelatenan dan kesabaran ekstra untuk membuat satu kain batik tulis. Sedikit saja kesalahan saat membatik maka dapat mempengaruhi hasil akhirnya. Inilah yang menjadi alasan kenapa harga batik tulis jauh lebih mahal dibanding batik lainnya. 


Proses pembuatan batik tulis sendiri biasanya diawali dengan menggambar motif pada kain putih menggunakan alat canting dan lilin sebagai penahan hingga semua kain terisi dengan motif yang menjadi salah satu keunikan dari batik tulis.


Setiap penggambaran motif pada kain dilakukan secara manual dan tidak menggunakan cetakan. Hal itulah yang membuat proses pembuatan batik tulis menjadi cukup rumit dan menantang, terlebih bagi mereka yang merasa tidak memiliki kemampuan menggambar atau mendesain.

Namun, kalian jangan khawatir. Menurut Sumarni Arimbi, pemilik Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Arimbi di Bantul, D.I. Yogyakarta, kalian tetap bisa membatik meskipun tidak memiliki kemampuan menggambar atau mendesain tersebut. Berikut tip untuk belajar membatik yang dibagikan Sumarni Arimbi.


  1. Senang dulu

Sebelum mencoba belajar membatik, cobalah untuk menyukai batik terlebih dahulu. Menurut Arimbi, dengan menyenangi batik, seseorang akan lebih tertarik dan timbul niat untuk belajar membatik. 

Kalian juga bisa memulai untuk belajar tentang makna dan filosofi batik itu sendiri untuk menimbulkan rasa senang dan kecintaan terhadap batik. 


“Sebagai warisan budaya, batik memiliki makna dan filosofi yang sangat bagus. Perasaan inilah yang harus tumbuh terlebih dahulu sehingga ketika kita belajar membatik kita menjadi lebih semangat,” kata Arimbi.


  1. Pelajari teknik-tekniknya

Ada banyak teknik yang harus dikuasai dalam membatik. Kalian akan belajar bahwa tidak semua kain itu cocok untuk menjadi medium batik, termasuk bagaimana memperlakukan jenis-jenis kain yang akan dibatik.


Selain jenis kain, tidak lupa juga untuk mempelajari tentang pewarnaan pada batik. Pasalnya, kegiatan membatik juga tidak bisa dilepaskan dari persoalan pewarnaan, termasuk mempelajari terkait peralatan yang akan digunakan dalam batik, seperti canting, malam, dan sebagainya.


“Misalnya terkait pemilihan canting juga ada ilmunya. Ada teorinya, pilihlah canting yang sesuai dengan desain batik yang ingin dibuat. Misalnya, canting yang lebih besar digunakan untuk membuat garis besar, sedangkan canting yang lebih kecil digunakan untuk membuat detail yang lebih halus,” kata Arimbi.


  1. Mulai dari motif sederhana

Tidak perlu membuat motif yang terlalu rumit. Sebagai pemula buatlah motif-motif yang sederhana terlebih dahulu. Jika memang sudah mulai mahir, bisa ditingkatkan dengan membuat motif-motif yang lebih rumit.


“Atau bisa juga menggabungkan antara yang motif klasik dengan motif-motif yang kontemporer. Pokoknya lakukan dengan motif yang termudah yang bisa kita kerjakan terlebih dahulu,” pesan Arimbi. Artikel ini dikutip dari: https://vokasi.kemdikbud.go.id/read/b/tak-perlu-takut-semua-bisa-membatik-dengan-3-tip-ala-lkp-arimbi