UBAH HOBI JADI KARIER, ALUMNUS KURSUS KECANTIKAN DAPAT KERJA SETELAH MENGANGGUR LAMA

26 November 2023

Hidup seseorang dapat berubah dengan meningkatkan kualitas diri. Itulah yang dipelajari oleh Ni Luh Putu Desi, gadis Bali berusia 19 tahun yang sebelumnya menganggur. Namun, kini ia telah berhasil mendapatkan pekerjaan pertamanya di Bali Ayu Salon sebagai penata rambut berkat Program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) 2023.


Setelah lulus sekolah, ia pun belum kunjung mendapatkan pekerjaan. Selain itu, ia pun terkendala untuk melanjutkan ke perguruan tinggi karena masalah ekonomi. Waktu berbulan-bulan tersebut membuatnya berbenah. Salah satu keahlian yang ia punya dan ia minati adalah di bidang kecantikan. Maka dari itu, ia pun mencari lembaga kursus dan pelatihan (LKP) untuk meningkatkan keterampilannya. Gayung bersambut, ia pun menemukan LKP Dewi Beauty Salon, Gianyar, Bali. 


Desi menjelaskan, “Saya mendapatkan informasi terkait program PKK yang gratis di LKP Dewi Beauty Salon dari saudara. Saya pun langsung mendaftar kursus, syukur banget jadi salah satu peserta program tersebut.”


Desi bersama 29 peserta lainnya pun mengikuti program PKK bidang tata rias pengantin (TRP) bali madya. Pada kesempatan tersebut, Desi mengasah keahliannya dalam bidang rias wajah dan rias rambut. Sebelumnya, ia memang sudah senang dengan dunia rias terlebih saat ada upacara yang sering ia ikuti.


“Sebenarnya kalau ada upacara saudara atau teman saya suka minta tolong untuk dirias dan saya merasa senang dengan hal tersebut. Itulah mengapa saya merasa kalau bidang kecantikan adalah passion saya,” ujar Desi antusias. 


Desi merasa dengan kursus di LKP Dewi Beauty Salon sangat membantunya dalam meningkatkan keterampilan di bidang tersebut. Ia menjadi tahu teknik rias yang tepat. Ia pun menjadi tahu teknik memotong dan perawatan rambut. 


Berdasarkan kesungguhan dan semangatnya yang tinggi, Desi pun langsung dilirik salon yang bermitra dengan LKP Dewi Beauty Salon, yaitu Bali Ayu Salon. Setelah uji kompetensi di bulan Agustus, ia pun mulai bekerja di awal September 2023. 


“Sangat senang karena dengan mengikuti program PKK karena keterampilan saya meningkat dan disalurkan kerja juga oleh LKP. Ini langkah awal saya untuk berkarier di bidang kecantikan,” ungkapnya antusias. 


Desi bercerita bahwa sehari ia melayani pelanggan dari 5—10 orang yang melakukan perawatan rambut ataupun merias. Jika kondisi salon ramai, maka ia bisa melayani lebih dari 10. Dua bulan sudah mulai bekerja, ia pun sudah memiliki penghasilan sendiri. 


“Saya senang karena sudah bisa menghasilkan uang sendiri, tak lupa saya pun memberikannya kepada orang tua,” ungkap Desi. 


Desi merupakan salah satu alumni LKP Dewi Beauty Salon yang sudah bekerja. Dalam menjalankan program PKK, LKP Dewi Beauty Salon mempunya 8 dunia usaha dan dunia industri (DUDI), yaitu Bali Ayu Salon, Ayu Bless Wedding, Jagat Salon, Alit Salon, Sarikayana Wedding, Putra Intan Salon, dan Rina Salon.


Dewa Ayu Made Martami selaku pemimpin LKP Dewi Beauty Salon menyampaikan bahwa di Bali keahlian bidang kecantikan mempunyai pasar yang luas. Banyak salon-salon yang membutuhkan SDM yang unggul dan berkualitas. LKP Dewi Beauty Salon turut menyediakan SDM tersebut melalui program pelatihan, baik program reguler maupun program PKK.


“Program PKK sudah kami ikuti sejak 2018. Di tahun 2023 kami melatih siswa selama 200 jam pelajaran (jpl) dan tambahannya pembelajarannya kurang lebih 12 jpl,” tutur Martami.


Artikel ini dikutip dari: https://vokasi.kemdikbud.go.id/read/b/ubah-hobi-jadi-karier-alumnus-kursus-kecantikan-dapat-kerja-setelah-menganggur-lama