BELUM LULUS SUDAH DILIRIK INDUSTRI, AGUS JADI MEKANIK DI BENGKEL TERNAMA BLITAR

29 September 2023

Pendidikan vokasi satu tahun di lembaga kursus dan pelatihan (LKP) menjadi salah satu cara mengasah kompetensi dalam waktu yang singkat. Masyarakat yang tertarik bekerja maupun berwirausaha dapat memilih pendidikan nonformal satu ini. Begitu pun dengan bidang keterampilan otomotif. 


LKP Erlangga, Blitar, Jawa Timur sudah 14 tahun memfasilitasi peserta didik mengasah kompetensi di bidang otomotif. Salah satu peserta yang merasakan manfaat dari pendidikan vokasi satu tahun itu adalah Muhammad Agus Widodo. Ia merupakan alumni tahun 2023 yang langsung dilirik industri sebelum lulus dari masa kursus. 


“Dulu saya kerja serabutan saja di sawah setelah lulus sekolah. Lalu saya sadar ada orang tua yang harus dibahagiakan. Maka dari itu, saya membulatkan tekad untuk mengasah kompetensi agar mendapatkan pendapatan yang layak,” tutur Agus.


Agus menambahkan bahwa sebelumnya ia tak punya penghasilan yang tetap. Berdasarkan niatnya untuk meningkatkan kompetensi dan membantu keluarga ia memutuskan untuk ikut kursus otomotif di LKP Erlangga.



“Saya belum bisa bongkar pasang motor, tapi ketika belajar di LKP Erlangga saya mendapatkan ilmu itu,” cerita Agus.


Harus menempuh jarak 56 kilometer dari Desa Benderojo ke LKP Erlangga, tak membuat Agus berputus asa. Dengan sepeda motornya ia pun tetap semangat memperdalami ilmu otomotif meski jarak menjadi tantangan. Selama pelatihan di LKP tersebut, selain diberikan materi inti (K3, chasis, mesin, dan kelistrikan), ia pun diberikan materi public speaking, personality development, manajemen bengkel, dan digital marketing dasar. 


Setelah proses pembelajaran selama 6 bulan, Agus pun mengikuti praktik kerja lapangan (PKL) di salah satu bengkel ternama di Blitar, yaitu Bengkel Sumber Abadi. Terletak di jalan utama Kota Blitar, membuat bengkel tersebut pun ramai dikunjungi pelanggan. Ia memulai PKL di bulan April dan di bulan Juli ia pun mendapatkan kabar gembira.


“Ketika PKL selesai ternyata saya langsung ditawari bekerja. Tak mau menolak rezeki, saya pun menerima tawaran menjadi mekanik tersebut,” ungkap Agus.


Pada saat itu, di bulan Juli, Agus pun belum selesai masa pendidikannya. Ia baru pelepasan di bulan September. Namun, ia sudah mendapatkan pekerjaan sebagai mekanik karena kesungguhan dan keuletannya. 


Langgeng Widodo selaku pemilik bengkel tersebut pun mengungkapkan, “Kami mencari mekanik andal dengan sikap yang baik karena nantinya akan melayani pelanggan. Sikap adalah poin utama dan lulusan LKP Erlangga sudah memenuhi kualifikasi itu.”


Agus merasa jika ia tidak mengikuti kursus otomotif di LKP Erlangga, ia tidak akan bisa mendapatkan kompetensi dan pekerjaan. Langkahnya untuk mengikuti kursus sudah tepat. Ia pun bercita-cita membuka usaha bengkel sendiri di desanya yang belum terlalu banyak bengkel.


LKP Erlangga Dorong Mimpi Setiap Peserta Didik


LKP Erlangga membantu mendorong mimpi peserta didiknya. Menurut pemimpin LKP Erlangga, Ida Sulistyowati, dalam menghadirkan lulusan kompeten dan berdaya saing haruslah dibina secara intensif. Untuk itulah, ia menetapkan program pendidikan satu tahun, 9 bulan pembelajaran dan praktik di LKP dan 3 bulan lainnya adalah PKL di industri.


“Kami ingin peserta didik bekerja dulu di industri. Baru setelah itu, boleh membuka usaha mandiri. Dengan bekerja terlebih dahulu, mereka dapat menambah pengalaman dan jam terbang,” ungkap Ida.


Beberapa industri yang menjadi mitra LKP Erlangga adalah Ahass Marga Kartika, CV Yamaha Sumber Mulia Motor, CV Tirto Agung Motor, Bengkel Sumber Abadi, dan masih banyak lagi. Sementara itu, dalam membentuk karakter peserta didik, LKP Erlangga pun memberikan penguatan karakter sebelum pembelajaran dan sepanjang masa pembelajaran berlangsung.


“Setiap tahun ajaran baru, LKP Erlangga menyelenggarakan Ekamona (etika, karakter, moral, dan nasionalisme). Kegiatan ini merupakan kegiatan yang memperkenalkan kampus kepada peserta didik baru dalam rangka pembentukan karakter,” jelas Ida.


Masih menurut Ida, menurutnya hal terpenting adalah karakter. Ia ingin peserta didiknya memiliki karakter yang kuat dan mau belajar. Itulah yang menjadi modal untuk dilirik industri dan menjadi wirausaha yang sukses. Agus adalah salah satu lulusan LKP Erlangga yang sudah membuktikan bahwa pendidikan vokasi satu tahun di LKP pun dapat meningkatkan kompetensi SDM dan mampu bekerja di industri.


Tak hanya itu, LKP Erlangga pun pernah mendapatkan Juara Nasional Lembaga Berprestasi tahun 2017 dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saat itu, Muhadjir Effendy. Hal itulah yang membuktikan juga komitmen LKP Erlangga dalam meningkatkan SDM Indonesia melalui pendidikan vokasi satu tahun. Artikel ini dikutip dari: https://vokasi.kemdikbud.go.id/read/b/belum-lulus-sudah-dilirik-industri-agus-jadi-mekanik-di-bengkel-ternama-blitar